Blogs Sport Wallpaper

Budi Susilo sebelumnya adalah Direktur Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan. Adik eks Jaksa Agung Hendarman Soepandji ini akan menggantikan Profesor Muladi yang sudah menjabat sebagai Gubernur Lemhannas sekitar enam tahun, sejak dilantik pada 30 Agustus 2005 menggantikan Ermaya Suradinata.

Lulusan KRA 37 Lemhanas dengan predikat andalan ini dikenal karena giat menyusun konsep pertahanan non militer. Pun juga dengan kajian-kajian strategis pertahanan. Budi juga dikenal karena gigih memperjuangkan RUU komponen Cadangan. Termasuk mensosialisasikan legislasi yang akan menjadi bagian dari pilar pertahanan negara.

Posisi Dirjen Potensi Pertahanan sendiri dijabat Budi sejak tahun 2005. Eks Dekan Fakultas Teknik Universitas Indonesia memang kaya pengalaman akademis sehingga dedikasinya yang besar di Kementerian Pertahanan membuatnya dijuluki "insinyur pertahanan". Maklum, Budi adalah satu-satunya pejabat Dirjen di Kementerian dari unsur sipil-akademisi.

Setamat Fakultas Teknik Universitas Indonesia tahun 1979, Budi melanjutkan spesialis di Ecole Nationale des Travaux Publics de L"Etat di Paris. Pun juga S-2 dan S-3 di Ecole Centrale des Paris tahun 1986 hingga ditetapkan sebagai Guru Besar UI tahun 1998.

Menjadi Dekan FT YI selama 2000 - 2004 dan Koordinator Kopertis 2004 ini pernah mengikuti kursus IHEDN di Perancis tahun 2006, Executive Course di Marshall Center Munich Jerman, pada 2009 dan PCSS, Stanford University AS, pada 2010.

Selain melantik Budi, disebutkan pula Kepala Negara juga akan menyaksikan pengucapan Sumpah Keanggotaan Ombudsman RI. Dalam acara pelantikan yang akan diselenggarakan pada pukul 11.00 WIB itu, Presiden akan didampingi oleh Ibu Ani Yudhoyono, Wakil Presiden Boediono, Ibu Herawati Boediono dan para menteri Kabinet Indonesia Bersatu II. (tempointeraktif.com)